Tunduk terdiam, bersama kepingan pedih
Perih saat mengingatmu
Saat kau di sisiku
Aku di sini...
Senyuman yang kau berikan
Senyum yang belum pernah aku dapatkan sebelumnya
Terukir indah dan sangat dalam
Tapi... tak aku sangka...
Semua itu hanya semu belaka
Kebahagiaan rekayasa sandiwara
Kau agungkan sesuatu yang ke sebut cinta
Di balik pisau yang siap menusuk jantu
0 komentar:
Posting Komentar